ONVSOFF.com – Kisah menyentuh dari anjing-anjing yang setia terhadap pemiliknya banyak terdengar dari seluruh penjuru dunia. Kali ini kisah seekor anjing setia datang dari Siberia. Masha, seekor anjing berkaki pendek melewatkan hari-harinya selama lebih dari satu tahun di depan pintu masuk sebuah rumah sakit di Siberia. Ia menunggu majikannya yang telah meninggal di rumah sakit tersebut tahun lalu.
Dua tahun yang lalu, seorang pria tua asal desa Dvurechie, jatuh sakit dan datang ke rumah sakit tersebut bersama anjing peliharaannya yang bernama Masha. Setelah dirawat dalam waktu yang cukup lama, pria itu meninggal dunia pada tahun 2013 lalu, meninggalkan Masha yang kebingungan karena ia tidak juga melihat pemilik yang ia cintai itu melangkah keluar dari rumah sakit.
Masha kemudian melewati hari-harinya yang penuh kesedihan di rumah sakit tersebut, menunggu kembalinya sang majikan. Ia datang pagi-pagi sekali dan menunggu di depan rumah sakit, hingga malam tiba ia akan pulang ke rumahnya. Begitu seterusnya yang ia lakukan hingga kini lebih dari satu tahun telah berlalu, ia tidak tahu jika majikannya itu tidak akan kembali.
Masha menjadi primadona baru di rumah sakit tersebut. Para staf dan sejumlah pasien selalu memastikan ia mendapatkan tempat tidur yang hangat dan makanan yang cukup selama ia melewati hari-harinya di rumah sakit.
“Anda lihat matanya, betapa sedihnya dia. Itu bukan mata berkilau milik anjing yang bahagia. Anda dapat melihat hal ini pada hewan dengan cara yang sama seperti melihat seseorang,”kata dokter kepala Vladimir Bespalov, seperti dilansir Dailymail, 25 November 2014.
“Tidak ada obat yang bisa menyembuhkan kesedihannya di sini. Tapi kami masih berharap bahwa Masha akan dapat menemukan pemilik yang lain” lanjutnya.
Baru-baru ini sebuah keluarga datang untuk mengadopsi Masha. Staf rumah sakit dan para pasien merasa sangat bahagia karena akhirnya Masha memiliki majikan baru. Namun beberapa jam setelah Masha dibawa pulang oleh keluarga tersebut, ia datang kembali ke rumah sakit itu.
“Saya tidak berpikir dia akan pernah pergi dari sini” ucap Alla Vorontsova, seorang perawat yang melihat Masha kembali ke rumah sakit pada pukul 3 dini hari setelah diadopsi pada malam sebelumnya. (rsn-onvsoff)
Obat Aborsi ,
BalasHapus